Israel: Iran Hasut Palestina untuk Menyerang Kami
YERUSALEM - Presiden Israel Shimon Peres menuduh Iran menghasut warga Palestina untuk terus meluncurkan serangan roket ke Israel. Israel menilai, Iran sama sekali tidak medukung dialog Palestina dan Israel.
"Iran sangat menyebalkan. Mereka mencoba untuk menghasut Hamas melanjutkan penembakkan dan pengeboman. Mereka ingin mengirimkan Hamas persenjataan. Mereka bertindak di luar akal sehat," ujar Peres, seperti dikutip CNN, Selasa (20/11/2012).
Peres mengatakan untuk yang kesekian kalinya bahwa, Israel tidak memiliki pilihan lain kecuali menggempur Hamas di Jalur Gaza, meski serangan itu mengorbankan warga sipil. Peres mengklaim 1.200 misil ditembakkan dari Gaza menuju Israel.
"Kita tidak ingin berperang dengan Iran. Namun kita selalu berupaya untuk mencegah penyelundupan misil jarak jauh yang dikirim Iran ke Hamas," paparnya.
"Iran adalah masalah, masalah dunia, tidak hanya dari sisi nuklir, namun juga menjadi pusat dari teror dunia. Iran mendanai, melatih, mengirim, menghasut mereka," tegas Peres.
Presiden Negeri Yahudi itu mengutarakan keinginannya atas mekanisme gencatan senjata untuk konflik Gaza. Namun Peres justru mengatakan, proses dialog cukup sulit untuk diwujudkan.
Sejauh ini, konflik Israel dan kelompok bersenjata di Gaza sudah menelan korban jiwa sebanyak 109 warga Palestina. Kebanyakan dari mereka adalah warga sipil non-combatan dan anak-anak. Sementara itu, jumlah warga Israel yang tewas akibat serangan kelompok bersenjata Gaza hanya tiga orang.
Serangan roket dari wilayah Gaza dapat dengan mudah ditangkis oleh perisai misil Iron Dome milik Israel. Israel pun membalas serangan roket itu dengan bombardir udara. Dan saat ini, Israel mulai mempertimbangkan adanya operasi darat untuk menghabisi warga Palestina.
0 Response to "Israel: Iran Hasut Palestina untuk Menyerang Kami"
Posting Komentar